Cari Blog Ini

Kamis, 04 Maret 2010

Karena "MALU" 16 Juta keluar dari kantong

Ada beberapa faktor yang mengakibatkan orang membeli produk yang kita jual:
1.  Membeli karena butuh. Pembeli memang memerlukan barang yang kita jual
2. Membeli karena terpaksa. Sebetulnya nggak butuh2 amat karena ada paksaan jadi membeli deh..
3. Membeli karena gengsi. Ikut2an orang atau karena prestise
4. Membeli karena kasihan. Kasihan karena marketingnya udah nawarin mati2an sampe bolak-balik berulang
    kali
5. Membeli karena "MALU". Tadi siang terjadi pada diri saya..he..he..he. ceritanya begini:

Dua hari yang lalu ada seorang ibu menelepon saya dan bilang kalau suaminya membutuhkan barang yang saya jual. Dari penjelasannya secara lisan saya dapat simpulkan bahwa dia perlukan barang yang saya jual dengan harga 26jt. Terbersit di bathin saya suatu keraguan...akhirnya saya usulkan agar kita bisa ketemuan di pabriknya..Tadi pagi saya berkunjung ke pabriknya...
Ternyata......apa yang ia sampaikan secara lisan kemarin semuanya meleset...Produk yang dia butuhkan ternyata sama sekali bertolak belakang dengan produk2 yang saya jual....Ha..ha..ha...bathin ini tertawa....walaupun agak sedikit sedih karena deal penjualan tidak terjadi...Akhirnya waktu selama 2 jam kami habiskan untuk cerita mulai dari masalah pribadi, bisnis sampai kenangan masa lalu ketika mereka memulai usaha dari nol
Sambil ngobrol ngalor ngidul...naluri seorang penjual yang saya miliki terus berjalan....mata saya menerawang kesana-kemari mencoba mencari perlengkapan apa yang sebetulnya dibutuhkan oleh calon pembeli ini....
Yesss..saya melihat satu peralatan yang sudah tidak layak pakai dan berkualitas buruk...Spontan saya presentasikan produk yang saya miliki untuk menggantikan peralatan yang rusak tadi...Spontan calon pembeli menyatakan "MEMBELI" !!! setelah dicapai kesepakatan harga sebesar 16jt kamipun saling bersalaman. Yang bersangkutan sambil tertawa riang menyalami saya dan berkata "Sesungguhnya saya membeli karena malu.....ya ...malu dengan Pak Heru . Karena Pak Heru sudah datang jauh2 dari Jakarta ke Palembang untuk bertemu dengan saya mempresentasikan produk yang Pak Heru miliki", ujarnya. Hati kecil ini tertawa geli...he...he...he .Karena malu 16Jt keluar dari kocek...

Salam

Heru Jatmiko

Tidak ada komentar:

Posting Komentar